JAKARTA - Muhammad Shohibul Fikri, pebulu tangkis ganda putra Indonesia, menyatakan ambisinya untuk menjuarai Indonesia Masters 2026. 

Turnamen BWF Super 500 ini akan digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 20–25 Januari 2026. Fikri menekankan pentingnya menjaga fokus karena tampil di depan publik sendiri menimbulkan tekanan tersendiri.

“Targetnya pasti ingin juara, ya. Tapi seperti biasanya, memang tidak mudah,” ujar Fikri. 

Ia menambahkan bahwa level kompetisi Super 500 hingga Super 1000 selalu diikuti oleh para pemain terbaik dunia, sehingga persaingan sangat ketat. Keinginan Fikri untuk tampil maksimal di hadapan publik Indonesia menuntut keseimbangan antara semangat tinggi dan konsentrasi yang stabil.

Selain itu, ini menjadi kali pertama Fikri tampil bersama pasangan barunya, Fajar Alfian, di turnamen yang berlangsung di Indonesia. 

Antusiasme tinggi harus disertai kemampuan menahan diri agar strategi permainan bisa dijalankan secara efektif. Dengan fokus yang tepat, Fikri optimistis dapat memberikan performa terbaik dan mengincar gelar juara di tanah sendiri.

Perjalanan Fajar/Fikri di Turnamen Internasional

Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri merupakan pasangan baru yang telah menunjukkan performa impresif sejak beberapa bulan terakhir. Dalam kurun waktu empat bulan, mereka berhasil menjuarai China Open 2025, turnamen BWF Super 1000, yang menjadi salah satu pencapaian penting dalam karier mereka.

Selain itu, Fajar/Fikri menjadi runner-up di beberapa turnamen prestisius lainnya, seperti Korea Open 2025 (BWF Super 500), Denmark Open 2025, French Open 2025 (BWF Super 750), dan Australian Open 2025. Hasil-hasil ini menunjukkan konsistensi dan kemampuan mereka bersaing dengan pasangan-pasangan top dunia.

Prestasi tersebut membuat pasangan ini meroket ke peringkat ke-11 dunia dengan koleksi 66.590 poin, hanya terpaut tipis dari rival terdekat, Chen Bo Yang/Liu Yi, yang memiliki 66.942 poin. 

Keberhasilan ini menegaskan bahwa Fajar/Fikri mampu bersaing di level tertinggi, meski waktu kebersamaan mereka sebagai pasangan baru relatif singkat.

Persiapan Menuju BWF World Tour Finals

Saat ini, Fajar/Fikri tengah memfokuskan persiapan untuk tampil di BWF World Tour Finals 2025 yang akan berlangsung di Hangzhou, China, pada 17–21 Desember. Program latihan intensif diarahkan untuk menyempurnakan alur permainan, strategi, dan komunikasi di lapangan.

Fikri menekankan pentingnya menjaga ritme latihan sambil tetap memperhatikan kondisi fisik. Tujuannya agar mereka dapat tampil konsisten dan mempertahankan performa terbaik saat menghadapi lawan-lawan tangguh di World Tour Finals maupun Indonesia Masters 2026.

Selain aspek teknis, Fikri juga menekankan pentingnya menjaga mental bertanding. Kompetisi internasional menuntut kesiapan psikologis agar pasangan ini mampu mengatasi tekanan dari lawan maupun penonton. 

Dengan persiapan matang di semua aspek, Fajar/Fikri optimistis mampu meraih hasil maksimal di turnamen mendatang.

Optimisme Menuju Prestasi di Indonesia Masters 2026

Keikutsertaan Fajar/Fikri di Indonesia Masters 2026 menjadi salah satu momen penting karena mereka akan tampil di depan publik sendiri. Fikri mengaku bersemangat sekaligus menantang dirinya untuk memberikan penampilan terbaik.

“Pertama kali saya berpasangan dengan Fajar di turnamen di Indonesia. Tentunya antusias, tapi fokus tetap nomor satu. Semoga bisa hasil terbaik,” ujarnya. Ia berharap performa yang stabil dan strategi matang mampu membawa mereka ke podium juara.

Target juara Indonesia Masters 2026 sejalan dengan ambisi besar Fikri untuk mengukir prestasi di turnamen internasional dan menjaga reputasi Indonesia di kancah bulu tangkis dunia. 

Dengan kombinasi pengalaman, persiapan fisik, mental, dan strategi permainan yang matang, pasangan ini siap menghadapi tantangan dan menampilkan performa yang membanggakan bagi publik Indonesia.